IDMEDIA.ID, MAKASSAR – Rencana pembangunan stadion Sudiang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Batal dikerjakan pada Tahuh 2025.
Pasalnya, anggaran pembangunan stadion Sudiang ini hanya berharap bantuan dari pemerintah pusat atau kementerian Pekerjaan Umum (PU).
Sementara, pagu Kementerian PU dipangkas sebesar Rp81,3 triliun, dari pagu awal sebesar Rp110 triliun. Karena adanya efisiensi anggaran.
Baca Juga : Mizar Roem Gelar Reses dan Buka Puasa Bersama, Bahas Peningkatan Infrastruktur di Sinjai
Pemangkasan itu berdasarkan kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang tertuang dalam Inpres No.1/2025 tentang efisiensi belanja APBN.
Merespon hal itu, Anggota Komisi E DPRD Sulsel, Mahmud, berharap agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) fokus melanjutkan pembangunan Stadion Barombong, Makassar.
“Karena sudah menelam anggatan ratusan miliar. Tentu kalau ini dilanjutkan tidak akan menelam biaya banyak, apalagi terkesan mangkrak,” kata Mahmud, kepada Pedomantakyat.com, Jumat (14/2/2025).
Baca Juga : Temu Konstituen di Mangasa, APT Siap Kawal Aspirasi Warga Hasil Musrembang
Legislator NasDem Sulsel ini, menuturkan bahwa meski tidak dianggarkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025. Namun, pihaknya siap perjuangkan di APBD perubahan.
“Anggarannya siap diperjuangkan dalam perubahan anggaran, karena ini tidak menelam anggaran besar. Intinya jangan biarkan stadion terbengkalai,” tegasnya.
Sebelumnya, Politisi Partai NasDem ini menilai bahwa, penyelesaian pembangunan stadion Barombong lebih efektif untuk dijadikan markas besar PSM Makassar, dibanding yang direncanakan di Sudiang.
Baca Juga : Legislator NasDem Syukur Tutup Kegiatan Reses di Desa Pananrang Pinrang
“Di Sudiang masih dalam tahap studi kelayakan, baik menurut Amdalnya maupun andalalinnya, karena ini masih tahap pengkajian. Sehingga saya mengusulkan bahwa kalau bisa stadion Barombong ini menjadi markas PSM,” pungkasnya.
