0%
logo header
Jumat, 27 September 2024 15:01

Gandeng MGMP Seni Budaya SMP Se-Makassar, Dosen FSD UNM Latih Guru Teknik Batik Tulis

Fire
Editor : Fire
Pengabdian Kemitraan Masyarakat Dosen Fakultas Seni dan Desain Universitas Negeri Makassar (FSD-UNM)
Pengabdian Kemitraan Masyarakat Dosen Fakultas Seni dan Desain Universitas Negeri Makassar (FSD-UNM)

IDMEDIA.ID, MAKASSAR – Dosen Fakultas Seni dan Desain Universitas Negeri Makassar (FSD-UNM) memberikan pelatihan batik tulis kepada guru-guru yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Seni Budaya SMP se-Makassar “PKM Batik Tulis bagi MGMP Seni Budaya SMP Makassar”.

Pelatihan tersebut dilaksanakan oleh tim pengabdi yakni Aulia Evawani Nurdin, S.Pd., M.Pd., Hasnawati, S.Pd., M.Pd., Prof. Dr. H. Aziz Ahmad, M.Pd dan Dr. Sukarman B., M.Sn.

Baca Juga : Tingkat Jiwa Nasionalisme Anak Berkebutuhan Khusus Melalui Musik Tradisional, Tim Dosen FSD UNM Gelar Pengabdian

Pelatihan tersebut diikuti sebanyak 28 peserta (guru seni budaya SMP se-Makassar). Pelatihan batik tulis tersebut memberikan pemahaman konsep batik tulis dan keterampilan membuat batik tulis berbasis kearifan lokal Makassar kepada peserta.

Selama proses pelatihan tersebut, terlihat antusias peserta yang sangat tinggi, terutama pada proses pelilinan motif pada kain menggunakan canting. Dengan penuh kehati-hatian dan kesabaran para peserta menorehkan lilin pada kain sesuai dengan motif yang telah digambar pada kain.

Ibu St. Maisuri salah satu peserta menyatakan sangat senang mengikuti pelatihan batik tulis tersebut mulai dari proses menggambar motif, melilin, mewarnai hingga proses pelorodan atau pelepasan lilin. Beliau berpendapat bahwa saya berlatar pendidikan dari seni tari, membuat batik tulis merupakan hal baru bagi saya, terutama motif yang diterapkan mengangkat budaya lokal Makassar.

Baca Juga : Tim Proyek Kemanusiaan UNM Berpartisipasi dalam Kegiatan Takanitra Literasi Fest 2024 Mewujudkan Masyarakat Buta Aksara Melalui Seni Teater

Ketua MGMP Seni Budaya SMP Makassar dan para peserta berharap kegiatan batik tulis seperti ini dilaksanakan secara berkelanjutan kepada guru-guru seni budaya.

Pelatihan batik tulis tersebut merupakan salah satu upaya melestarikan budaya Indonesia dengan mengangkat tema budaya lokal pada pembuaran karya batik tulis. Kami berharap, setelah mengikuti pelatihan tersebut, para peserta dapat mengajarkan batik tulis kepada siswa di sekolahnya masing-masing sehingga siswa sebagai generasi muda dapat meneruskan tongkat estafel pelestarian budaya Indonesia.

Redaksi Idmedia.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi@idmedia.id atau Whatsapp +62 852-9841-2010