Tasming Hamid Hadiri Acara Taaruf dengan Ketua Umum PKB
IDMEDIA.ID, PAREPARE — Calon Wali Kota Parepare, Tasming Hamid, menghadiri acara taaruf bersama Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) zona Sulawesi, Maluku, dan Papua.
Acara taaruf ini dihadiri langsung oleh Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, serta seluruh bakal calon Kepala Daerah dari zona Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Makassar. Tempat acara adalah Hotel Four Point Makassar, pada hari Ahad, 5 Mei 2024.
Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturrahim dan membangun rasa kedekatan serta kebersamaan antara sesama bakal calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang akan mengikuti Pemilihan Umum Kepala Daerah (pilkada).
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Kota Parepare telah mengalami beberapa peristiwa penting dalam lima tahun terakhir.
Untuk diketahui, perjalanan PKB dalam Pilkada dan Pileg di Kota Parepare, pada Pileg 2019, PKB berhasil meraih dua kursi di DPRD Kota Parepare. Ini merupakan peningkatan dari Pileg sebelumnya, di mana PKB hanya mampu meraih satu kursi pada Pileg 2014 dan 2019.
Kursi pertama ditempati oleh Hasyib Hasyim (P. Sibe) dari Dapil 1 Bacukiki Barat. Kursi kedua ditempati oleh incumbent Andi Muhammad Fudail dari Dapil 4 Kecamatan Soreang.
Ketua PKB Kota Parepare, Andi Muhammad Fudail, menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah memilih dan mendukung PKB. PKB berkomitmen untuk memperkuat otonomi daerah dan membangun rasa kedekatan dengan warga.
Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan, partainya selalu membuka pintu koalisi dengan partai politik manapun untuk Pilkada 2024. PKB terbuka untuk berkoalisi baik dalam konteks tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
Di lokasi acara, Tasming Hamid menuturkan, komitmen PKB terkait visi misi dan agenda perubahan yang ditawarkan sangat sejalan dengan arah dan tujuannya untuk Kota Parepare. Dengan demikian, dirinya merasa terpanggil untuk ikut dalam pertarungan politik Pilkada Kota Parepare.
“Partai ini (PKB) ingin menguatkan otonomi daerah agar beban kepemimpinan dan kesuksesan pembangunan tidak hanya terpusat di pemerintahan pusat, melainkan juga terdistribusi secara merata,” katanya.